PAST GUILT

Rabu,04 Agustus 2021

BACAAN ALKITAB HARI INI

Mazmur 38:3-9; Mazmur 38:15-18

BACAAN NDC BIBLE STUDY

AYAT HAFALAN

1 Yohanes 1:9

RENUNGAN INSPIRASI

Sebagian psikiater dan dokter menyatakan bahwa rasa bersalah atau penyesalan yang tidak diselesaikan adalah faktor terbesar dalam gangguan mental atau bunuh diri. Sebagai orang percaya, rasa bersalah itu terutama datang ketika kita melakukan dosa. Dosa membuat hubungan kita dengan Tuhan menjadi rusak. Kita jadi tidak nyaman berdoa, membaca Alkitab, bersekutu dengan sesama orang percaya dalam komunitas, karena ada dosa yang tidak diselesaikan. Kita pun akan semakin terpuruk ketika dosa masa lalu kita terungkit kembali.
Menyimpan perasaan bersalah karena dosa yang pernah kita lakukan adalah beban yang berat bagi setiap manusia. Intimidasi rasa bersalah setelah berbuat dosa merupakan efek dari perbuatan yang tidak berkenan kepada Allah. Bahkan dalam Mazmur 38:4 Daud berkata, "sebab kesalahanku telah menimpa kepalaku; semuanya seperti beban berat yang menjadi terlalu berat bagiku." Rasa bersalah itu menghantui Daud setelah ia melakukan dosa perzinahan dan pembunuhan. Tapi melalui Mazmur Daud, kita juga melihat selalu ada secercah harapan bagi kita di dalam Kristus. Setiap pemulihan harus diawali dengan pengakuan. Di balik suatu pengakuan, ada sebuah niat untuk memperbaiki. Mengakui dosa sebenarnya merupakan penyerahan diri bahwa kita tidak mampu sendiri menghadapinya. Rasa bersalah akan hilang ketika kebenaran terungkap, sehingga apa yang membelenggu pikiran kita akan terlepas. Ketika dosa kita diampuni oleh-Nya, Ia tidak lagi mengingat-ingat apa yang telah kita lakukan. Jika Allah saja sudah menghapuskannya bagi kita, mengapa kita terus dibelenggu olehnya? Setiap dosa kita sudah ditebus oleh Yesus di kayu salib. Tuhan kita adalah Tuhan yang Maha Mengampuni. Akui, dan mintalah anugerah-Nya untuk memulihkan setiap rasa malu dan bersalah yang kita pikul. Sehingga, hubungan yang sehat dan indah akan terbentuk antara kita dengan Bapa di Sorga tanpa ada lagi bayang-bayang dosa. [KH]

REFLEKSI DIRI

1. Apakah ada dosa yang belum Anda akui dan selesaikan dengan Tuhan?
2. Apa yang akan Anda lakukan apabila rasa bersalah itu muncul kembali?

POKOK DOA

Bapa, ampunilah dosa ... (sebutkan dosanya) yang telah kuperbuat. Aku telah bersalah terhadap Engkau, dan aku ingin dipulihkan. Kiranya darah-Mu yang kudus menguduskan hidupku dan membersihkan seluruh dosa-dosaku, sehingga tidak ada lagi beban dosa yang membelenggu pikiranku, dan hatiku dapat selalu terpaut pada kasih-Mu. Amin

YANG HARUS DILAKUKAN

Akui segala dosa yang selama ini membuat kita terintimidasi dan merasa bersalah di hadapan Tuhan. Akuilah dan mintalah pengampunan, sehingga hubungan kita dengan Bapa dipulihkan kembali.

HIKMAT HARI INI

Tidak ada dosa yang terlalu besar, ataupun sulit untuk diampuni. Tantangan terbesar adalah mengakuinya dan datang kepada-Nya.
©2017 NDC Ministry. All Rights Reserved.
Powered by GerejaSoft.com