TERKULAI TAPI TAK DIPATAHKAN

Selasa,02 Juni 2020

BACAAN ALKITAB HARI INI

Matius 12:17-21

BACAAN NDC BIBLE STUDY

Mazmur 146

AYAT HAFALAN

Matius 12:20

RENUNGAN INSPIRASI

Buluh adalah tanaman yang memiliki batang berongga. Di Israel, para gembala mengambil batang buluh untuk dibuat menjadi seruling sederhana yang memberi penghiburan ketika mereka kesepian di tengah padang belantara. Batang buluh itu tidak begitu kokoh dan sering terkulai, tapi para gembala tidak memutuskan atau membelahnya menjadi dua, mereka malah menyambungnya dengan cara mengganjal dengan buluh yang lain. Demikian juga dengan sumbu pelita. Ketika nyalanya mulai redup, orang Israel tidak memadamkannya, biasanya mereka menambahkan dengan ujung sumbu baru.
Inilah perumpamaan atas pekerjaan Tuhan yang luar biasa dalam hidup kita. Buluh yang terkulai adalah perlambang kehidupan manusia sebagai makhluk yang lemah, penuh keterbatasan dan kegagalan. Kita rentan terkulai, kita rentan menjadi redup, tapi Ia adalah Sang Gembala yang menyambung kembali buluh itu dan menyalakan kembali pelita yang redup. Ia Allah yang tidak mungkin membiarkan kemalangan sampai menghancurkan hidup kita, karena kita sungguh berharga di mata-Nya. Ingat selalu bahwa pengharapan yang sejati hanya ada pada Allah. Hidup bersama Kristus adalah pengharapan yang tiada akhirnya. Ia akan terus menerus berjalan di samping kita, membantu kita untuk bangkit dan melangkah kembali. Pertanyaannya adalah, maukah Anda berserah dan mempercayakan hidup Anda pada Sang Gembala Agung? [LS]

REFLEKSI DIRI

1. Masalah apa yang saat ini sedang menjadi pergumulan Anda?
2. Beranikah Anda untuk menaruh pengharapan pada Yesus saja?

POKOK DOA

Bapa, aku sungguh lemah. Engkau tahu permasalahanku. Perharapanku hanya pada-Mu. Bukakan jalan-Mu bagiku, ya Bapa. Aku berserah. Haleluya, Amin.

YANG HARUS DILAKUKAN

Berdoa senantiasa dengan sungguh-sungguh, perkatakan bahwa Anda percaya Tuhan akan buka jalan.

HIKMAT HARI INI

Kehidupan kita seperti buluh yang terkulai, tapi ada Sang Gembala yang akan menyambungnya.
©2017 NDC Ministry. All Rights Reserved.
Powered by GerejaSoft.com