KARENA DOSA SATU ORANG

Senin,06 Desember 2021

BACAAN ALKITAB HARI INI

Yosua 6:16-21; 7:1-26

BACAAN NDC BIBLE STUDY

AYAT HAFALAN

Matius 12:25

RENUNGAN INSPIRASI

Dengan pimpinan Yosua, bangsa Israel menyebrangi sungai Yordan dan bergerak memasuki tanah perjanjian mereka. Perintah Tuhan selanjutnya kepada mereka adalah menjatuhkan kota Yerikho yang besar dengan cara mengelilingi kota tersebut. Ada beberapa instruksi spesifik yang Tuhan berikan kepada Yosua. Salah satunya adalah mengenai kota dan segala isinya yang dikhususkan bagi Tuhan untuk dimusnahkan. Mereka harus menjaga diri dengan tidak mengambil apa pun dari semua yang harus dimusnahkan. Penyerbuan berlangsung dan bangsa Israel tak terkalahkan. Tetapi karena Akhan bin Karmi bin Zabdi bin Zerah mengambil sesuatu dari barang-barang yang dikhususkan itu, Alkitab menuliskan murka Tuhan bangkit terhadap orang Israel. Kita melihat bahwa Israel dipersatukan sebagai satu kesatuan, dan saat ada satu orang melanggar perintah Allah, pertanggungjawaban dituntut kepada semua orang Israel. Kita membaca konsekuensi tragis segera terjadi terhadap orang Israel di kota sasaran mereka berikutnya, yaitu kota Ai. Hasil intaian beberapa orang yang ditugaskan Yosua menujukkan bahwa kota itu kecil. Mereka menyarankan supaya jangan semua orang pergi menyerang Ai, kirim saja kira-kira dua atau tiga ribu orang. Namun kenyataannya mereka melarikan diri di depan orang-orang Ai, sebab orang Ai menewaskan tiga puluh enam orang diantara mereka dan dipukul kalah di lereng.

Akhan telah berdosa, tapi di Ai, justru tiga puluh enam orang tak berdosa yang harus kehilangan nyawanya. Yosua dan para pemimpin umat sangat sedih, mereka sujud sepanjang hari dan mempertanyakan apa yang Tuhan lakukan. Tuhan menjelaskan kesalahan mereka, dan Yosua dengan cepat mengkonfrontasi dan mengatasi pelanggaran Akhan. Setelah mereka menyelesaikannya, "Lalu surutlah murka TUHAN yang bernyala-nyala itu." Kita menemukan bahwa dosa yang diperbuat beberapa individu dapat mempengaruhi keseluruhan gereja sebagai satu tubuh. Oleh sebab itu, kita perlu memupuk kesadaran individu sebagai satu tubuh untuk bertumbuh dalam hubungan pribadi dengan Yesus. Dengan begitu, keberadaan kita tak menjadi kutuk atau batu sandungan, melainkan berkat bagi anggota tubuh lainnya. [LS]

REFLEKSI DIRI

1. Ketika tubuh Kristus terbagi dalam kesetiaannya kepada Kristus, bagaimana menurut Anda dengan nasib gereja?
2. Bagaimana seharusnya kehidupan masing-masing individu sebagai satu tubuh supaya jangan mengundang murka Tuhan atas gereja?

POKOK DOA

Ya Allahku, ampuni setiap pelanggaranku. Aku tidak mau mendatangkan kutuk atas persekutuanku, aku tidak mau menjadi batu sandungan bagi sesamaku, aku tidak mau mengundang murka-Mu. Kasihani aku, dan biarlah aku dapat bertumbuh dalam hubunganku dengan-Mu. Di dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.

YANG HARUS DILAKUKAN

Ingat bahwa kita adalah satu tubuh. Kita harus bertumbuh dalam hubungan pribadi dengan Yesus, dan jangan berkompromi dengan dosa.

HIKMAT HARI INI

Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa.
©2017 NDC Ministry. All Rights Reserved.
Powered by GerejaSoft.com