Apa yang terlintas di benak Anda ketika melihat logo? Dengan melihat logonya saja, seperti logo Apple, logo McDonald̢۪s, Colonel Sanders, dan berbagai logo lainnya, kita langsung dapat mengenali brand-nya. Logo bertujuan untuk memperkenalkan suatu merek kepada banyak orang, dan menjadi tanda mengenai apa yang orang lain pikirkan tentang sebuah brand.
Sadarkah Anda bahwa sebagai murid Kristus, kita pun memiliki logo? Logo itu adalah kasih. Dengan melalui perbuatan kasih kitalah, maka orang-orang akan mengenali jati diri kita sebagai murid Kristus. Seperti yang Tuhan Yesus ajarkan, "Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi." Sebagaimana kita tahu, kasih ini jugalah yang sebelumnya telah diperbuat Tuhan kepada kita. Karena kasih-Nya, Ia mengorbankan anak-Nya yang tunggal, yaitu Tuhan Yesus untuk menjadi jalan keselamatan bagi kita. Maka kasih sepatutnya menjadi karakteristik utama dalam kehidupan kita, di mana kasih merupakan yang terutama di antara karunia-karunia yang lainnya. Milikilah kasih Allah di dalam hidup kita, sehingga kita bisa memancarkan kasih-Nya kepada dunia. Kita tahu bahwa mengasihi bukanlah perkara mudah, sebagaimana yang dipaparkan oleh William Barclay bahwa kasih bukan sekadar emosi yang muncul tanpa diundang, tetapi kasih berhubungan dengan kemauan, suatu perjuangan, suatu kemenangan, dan keberhasilan. Marilah kita mengasihi lebih sungguh. Tunjukkan kasih kita kepada keluarga, sahabat, dan sesama. Jika ada hubungan yang beku, hampirilah mereka dan bangun hubungan dengan mereka. Bersikaplah ramah kepada sesama bahkan mereka yang membenci kita. Demikianlah orang-orang akan mengenal kasih Kristus melalui kehidupan kita yang memancarkan kasih-Nya. [RS]