Salah satu cara agar kita dapat menjadi garam dan terang dunia adalah dengan menjadi pribadi yang relevan. Apa itu relevan? Sederhananya, relevan itu berarti ‘nyambung’. Selama Yesus melayani di dunia, Dia bukan hanya menanggalkan segala atribut keilahian-Nya (Filipi 2:6-7), tetapi Dia juga membangun hubungan dengan manusia. Dia tidak hanya datang untuk sekelompok orang atau golongan tertentu saja, tetapi Yesus datang untuk semua orang. Yesus pernah memanggil Zakheus si pemungut cukai dan makan di rumahnya. Ini menunjukkan ketertarikan Yesus kepada kehidupan Zakheus dan keinginan-Nya untuk membangun hubungan dengannya. Zakheus yang mengalami sentuhan Yesus di dalam hidupnya langsung mengakui kesalahannya dan mengganti kerugian orang-orang yang pernah diperasnya. Ada pepatah yang mengatakan, If you can win the heart, you win the man. Jika Anda dapat memenangkan hati seseorang, maka Anda sudah memenangkan orang tersebut.
Banyak orang percaya yang hidupnya belum memberi dampak bagi sekelilingnya. Kita harus menyadari bahwa Tuhan ingin memakai hidup kita sebagai perpanjangan tangan-Nya. Kita perlu membuka diri dan merendahkan hati untuk menjangkau orang-orang yang membutuhkan Yesus. Tuaian jiwa-jiwa begitu banyak dan tidak jauh dari Anda. Mereka bisa saja keluarga Anda, sahabat, rekan kerja, atau tetangga Anda. Jadilah orang yang relevan bagi mereka agar Anda dapat menyentuh hati mereka dan memenangkan jiwa mereka bagi Tuhan. Belajarlah dari cara Yesus melayani, berikan kasih dan perhatian Anda kepada mereka. Percayalah, saat Anda dapat menjadi pribadi yang ‘nyambung’ bagi mereka, maka kebenaran firman Tuhan pun akan dengan mudah ‘nyambung’ di dalam hati mereka. (FD)